a college student from gunadarma university
elah-suryani. Powered by Blogger.

Sunday, November 13, 2011

baca aja, meski gak jelas..

Sebernernya kemurnian cinta itu gak ada, gak ada toleransi bagi gue untuk dapet cinta itu.
Gak ada kenangan gue akan indahnya cinta, gak ada, semua itu Cuma bisa gue dapet dari khayal.

Dimana semua orang pada masanya selalu nikmatin apa itu cinta, sedngkan gue? Cuma bisa gigit jari dan ngederin lagu melo, yang  bertema broken heart, sembari nangis dipangkuan bantal dalem kamar.

Bertanya gue selalu dalem hati, kapan ada cowok yg bisa terima gue seutuhnya, terima gue dengan segala kekurangan dan kekurangan dan kekurangan dan kekurangan yg gue miliki. 
Kapan? Cuma tuhan yang tau, meskipun gue mau tau, TAPI, yasudahlah.

Berjelajah hati gue untuk kesekian kali,  merenungi nasib haru nan pasti mengoyak kepedihan luka di hati ini. Gue sendiri, semakin sendiri terhanyut dalam kepasrahan berkarung tumpukan beras . terlindas dalam roda cinta, terluka dalam tepung terigu

Setiap malem, untuk ngebuat perasaan gue seneng sendirinya , gue selalu nyiapin waktu untuk ngebuat cerita khayal akan keindahan cinta yang gue tuangin dalem bak tumpah, di otak gue. Semua itu Cuma khayal, yang kemudian KALO beruntung, khayalan itu masuk dalem mimpi gue, semangat gue waktu mimpi. Setelah terbangun , mimpi itu lenyap, ingatan gue akan mimpi itupun lenyap dan keinginan gue akan mimpi itu memnjadi nyata pun, lenyap.

Menyeringai selalu tiupan rasa 'ingin' itu dalem hati, bagaimana berlari kepantai, kalau pake sandal tinggi, bisa tenggelam gue dalam pasir berbalut air ombak yang meraih pinggiran pantai.
Segala cerita sudah tertutup debu, yasudah, sekianlah gue untuk bercerita.

puisi - tentang seseorang (AADC)

Kulari kehutan, kemudian menyanyiku
Kulari kepantai, kemudian teriakku
Sepi, sepi dan sendiri aku benci
aKu ingin bingar aku mau dipasar,
Bosan aku dengan penat, dan enyah saja kau pekat
seperti berjelaga jika ku sendiri
Pecahkan saja gelasnya biar ramai,
Biar mengaduh sampai gaduh
pada malaikat menyulam jaring laba-laba belang di tembok keraton putih
Kenapa tak goyangkan saja loncengnya biar terdera
Atau aku harus lari ke hutan belok kepantai.

Template by:
Free Blog Templates