a college student from gunadarma university
elah-suryani. Powered by Blogger.

Saturday, June 1, 2013




Google Inc

Kondisi ruang atau lingkungan kerja  yang santai serta tidak mewajibkan karyawannya berpenampilan formal  atau bisa dibilang berseragam bebas adalah salah satu kriteria tempat bekerja yang paling saya impikan. Mengapa demikian? Karena pribadi saya yang cenderung menyukai kondisi belajar yang santai serta harus diselingi dengan melakukan hal lain diluar belajar seperti bermain atau menonton film sehingga dapat menyerap materi lebih mudah. Setelah ditelusuri lebih lanjut, ternyata kriteria tersebut ada pada perusahaan ternama yang tentunya hampir semua orang diseluruh dunia mengenalnya, yap tidak salah lagi Goggle Inc. Google merupakan teknologi pencarian (Search Engine) yang paling terkenal dan banyak digunakan. Bahkan di Indonesia Google sendiri mempunyai panggilan akrab di masyarakat yakni “Mbah Google”. Beberapa tahun belakangan ini Google semakin berinovasi dengan produk-produk barunya, terutama  produk mobile OS nya Andorid yang saat ini sukses menyaingi iOS milik Apple yang sebelumnya selalu menempati urutan pertama. Didirikan oleh Larry Page dan Sargey Brin ketika mereka masih duduk dibangku perkuliahan di stanford university,  Google Inc  merupakan perusahaan multi nasional Amerika Serikat yang bergerak dibidang jasa dan produk internet. Produk-produk tersebut meliputi teknologi pencarian, komputasi web, perangkat lunak dan periklanan daring.

Seperti yang telah saya paparkan diatas, ketertarikan saya terhadap Google adalah pada sistem budaya kerja di kantornya yang santai dan memberikan ruang untuk para karyawannya dapat bermain sambil bekerja. Kantor Google sendiri terletak di Mountain View, California yang diberi nama “Googleplex”. Pada tahun 2006 kantor Google berpindah di New York City, tepatnya di Manhttan. Bangunan kantor Google terbilang unik, dimana setiap karyawan memiliki akes menuju pusat hiburan kantor. Kebutuhan yang disediakan pun tersebar di seluruh kampus (kampus adalah panggilan untuk kantor Google mengibaratkan area kantor itu bukan semata-mata hanya untuk  bekerja dan bekerja namun sebagai ruang belajar) dan termasuk sebuah gimnasium dengan alat-alat olahraga, ruang loker, kamar mandi, ruang pijat, dan masih banyak lagi. Budaya bekerja santai Google juga dapat dilihat dari logo Google yang bervariasi pada hari-hari penting. Unik bukan?

Tidak hanya sistem budaya kerja di Google yang mengesankan ,  layanan produknya yang memudahkan saya dalam berkomunikasi di internet juga menambah ketertarikan saya pada Google. Gmail, Google drive, Google Docs dan Google Chrome merupakan  produk-produk nya yang selalu melekat dalam keseharian saya melakukan aktifitas berkomunikasi maupun surfing  didunia maya. Google juga semakin luar biasa dalam berinovasi, seperti saat ini kacamata pintar nya atau yang dikenal Google Glass yang dirancang dengan berdasarkan teknologi Augmented Reality dan menawarkan segala macam informasi langsung dihadapan kita dimanapun dan kapanpun yang kita inginkan. Wow, super bukan?

Banyaknya teknologi canggih yang ditawarkan Google rasanya ingin sekali bisa ikut berperan dalam pengembangan teknologi canggih lainnya dikemudian hari dan juga  bisa bekerja dalam lingkungan kantor yang menarik tentunya pada perusahaan ternama yang mendunia seperti Google ini mungkin akan menjadi hal yang sangat membanggakan bagi diri saya sendiri maupun orang lain yang berada disekitar saya.


berikut foto kantor terbaru Google 2013




MLM Melia Nature Indonesia (Multi Level Marketing)

Setelah banyak mengungkap mengenai organisasi yang saya idolakan, kali ini kebalikan dari hal tersebut yakni saya akan megungkap organisasi yang saya tidak sukai atau bahkan paling saya hindari. Organisasi tersebut adalah organisasi yang meggunakan sistem bisnis multi level marketing atau biasa disebut MLM. Sebenarnya banyak sekali organisasi yang menggunakan sistem bisnis MLM ini, namun MeliaNature Indonesia atau biasa disingkat MNI yang akan saya bahas kali ini karena kebetulan sudah sering sekali para member MNI yang menggoda saya untuk masuk kedalam bisnis tersebut.

MLM merupakan sistem bisnis yang banyak menjanjikan keberhasilan serta menawarkan kekayaan dalam waktu singkat bahkan mengajarkan kebohongan yang harus dilakukan oleh setiap membernya. Hal-hal yang seperti itulah yang paling saya tidak sukai, mengapa demikian? Melakukan kebohongan jelas suatu ajaran yang berdosa disetiap agama,  ditambah melakukan janji-janji palsu yang berlebihan mengenai harta kekayaan yang akan didapat secara singkat oleh setiap member MLM. Dari pengalaman perekrutan member yang pernah saya alami dari MNI adalah ketika member MNI mengajak untuk bergabung menjadi member baru, mereka tidak canggung lagi memberitahukan berbagai macam keuntungan yang akan didapat jika kita mau bergabung. Keuntungan tersebut adalah mendapatkan gaji yang jauh melebihi karyawan kantor setiap bulannya, ditambah bonus yang akan didapat dan kemudahan dalam kerja yang hanya merekrut member baru sekian orang untuk meningkatkan level kita dan tentunya penghasilan. Ternyata untuk menjadi member MNI tersebut tidak hanya sekadar masuk, namun harus membeli beberapa paket produk nya terlebih dahulu. Paket dan harganya pun berbeda-beda sesuai dengan level yang akan kita ambil, kemudian ketika sudah tergabung dalam member MNI tersebut yang terpenting harus dilakukan adalah  merekrut member baru dan begitu pun  seterusnya.

Dalam hal produk yang ditawarkan oleh MNI ini memang tidak ada yang salah, namun menjadi salah  ketika cara yang dilakukan member MNI dalam mencari konsumen dan member baru dengan sangat  berlebihan. Terlihat berlebihan ketika mereka (member MNI) yang mengungkap bahwa poduknya ampuh dalam mengatasi segala macam penyakit tanpa terkecuali dan saya pun sempat diajarkan untuk berbohong dengan orang tua demi mendapatkan uang untuk administrasi menjadi member baru di MNI ini. Mereka pun menunjukkan bahwa hanya dalam waktu singkat menjadi member MNI kita dapat membeli mobil baru dan dapat menyaingi gaji karyawan kantor yang lebih capek dalam hal pekerjaan. Hal seperti ini lah yang sangat buruk  dari sistem ini, karena seakan-akan kita tidak memerlukan pendidikan yang tinggi atau usaha yang keras untuk dapat menghasilkan banyak uang dan menjadi kaya dalam waktu singkat. Miris nya lagi ketika sebuah MLM  ini sengaja merekrut anak-anak Sekolah untuk dijadikan member nya karena lebih mudah untuk dibohongi dan di iming-imingi uang yang berlimpah.

Begitu banyak pelaksanaan sistem yang buruk dari MNI maupun organisasi lainnya yang menganut MLM sebagai sistem pemasarannya karena memang sistem ini dibuat semata-mata untuk mendapatkan uang banyak dalam waktu singkat dan tidak memerlukan pendidikan yang tinggi untuk mendapatkannya. Organisasi seperti inilah yang sangat saya hindari dan semoga dijauhi.

Sekian. 



0 comments:

Post a Comment

Template by:
Free Blog Templates